Strategi Digital Marketing melalui media email wajib diketahui oleh Marketer. Alangkah lebih powerfull bila menggunakan menggunakan metode penulisan call to action atau disingkat (CTA). CTA pada email lazimnya berbentuk tulisan yang berisi instruksi pada audience yang berkaitan dengan konversi klik, download dan semisalnya.
Penerapan CTA pada email bisa meningkatkan angka konversi hingga 3 kali lipat bila dilakukan dengan tips yang tepat. Namun jangan khawatir karena kami akan membagikan rahasia menulis CTA pada email gratis. Dalam uraian berikut ini:
Pahami esensi penulisan
Hal yang wajib dipastikan Digital marketer saat menulis CTA pada email adalah mengetahui esensi penulisan. Dengan kata lain harus tujuan objektif yang ingin dicapai.
Merujuk uraian dari The Digital Group, tujuan CTA Email bisa berbeda antar perusahaan. Misalnya untuk perusahaan baru, mereka mungkin lebih fokus pada promosi produk. Sedangkan perusahaan yang lebih besar memprioritaskan metode CTA Email untuk meningkatkan konversi penjualan atau memaintaince hubungan dengan pelanggan setia.
Jika tujuannya untuk membuat audience tergerak untuk membeli, kalimat CTA nya bisa seperti ini: Sepatu kami sedang diskon 25 % Beli sekarang !!!.
Atau tujuannya untuk meningkatkan branding, CTA nya bisa seperti ini:
Obat Herbal kami terbuat dari bahan-bahan alami yang langsung didatangkan dari negeri Tiongkok…………. (Klik untuk pelajari lebih lanjut)
Singkat, Padat dan Jelas
Untuk menerapkan instruksi call to action pada badan Email disarankan menggunakan penyusunan teks yang singkat padat dan jelas. Hindari menggunakan kalimat yang bertele-tele karena sebagian penerima email akan menganggap hal tersebut sebagai Spam. Ini tentu akan membuat strategi CTA jadi kurang efektif.
Contoh kalimat CTA Email Efektif sebagai berikut:
Kami sedang membuka kursus online copy writing, Mentor Berpengalaman dan Free dukungan chat telegram 24 Jam. Ayo tunggu apalagi, Daftar Sekarang !!!.
Buat Materi CTA Mudah Dipahami
Merujuk pada pendapat Sales Hacker yang mengatakan ” Iklan yang bagus adalah ketika audience tak perlu berlama-lama untuk mengerti apa maksud iklanmu” , hal tersebut juga berlaku saat menerapkan Email marketing dengan teknik penulisan CTA.
Perilaku orang yang membaca Email kebanyakan adalah ingin cepat melihat inti pesan. Jadi buatlah Teks CTA yang gampang dipahami dan to the point. Caranya agar mudah dipahami adalah melakukan riset. Misalnya melihat dari sisi umur penerima. Misalnya segmen iklan adalah Anak Muda tentu lebih cocok memakai teks-teks santai dan Informal.
Perbanyak Font Tebal
Rahasia ketiga agar membuat teks call to action email lebih efektif adalah memakai font tebal/besar pada bagian tulisan yang ingin menjadi spot light. Dari sisi psikologis, pembaca akan lebih memusatkan perhatian pada bagian tulisan yang terlihat berbeda dibanding tulisan normal.
Font besar bisa diaplikasikan pada Kalimat CTA Sebagai berikut:
- Pelajari Lebih lanjut
- Daftar Sekarang
- Visit Website
- Start Create
- Bagaimana cara kerjanya
- Mulai Sekarang
- Get Email Alert
- Follow Kami
Dan masih banyak lagi, pada intinya adalah menempatkan font besar pada kalimat yang ingin di Highlight untuk pembaca. Meski sederhana, cara ini tidak boleh untuk dikesampingkan.
Cantumkan Kalimat Urgensi
Rahasia banyak perusahaan mampu meningkatkan konversi hingga 200% hanya dengan metode CTA pada email salah satu adalah dengan menunjukan urgensi. Biasanya berbentuk kalimat batas waktu pembelian, pendaftaran dan semisalnya.
Cukup masukan kalimat seperti:
Promo kemerdekaan up to 25 % untuk seluruh produk Fashion kami. Waktu terbatas hanya sampai besok, beli sekarang juga.
Kalimat yang digaris bawahi tersebut merupakan bentuk urgensi yang mendorong pembaca untuk segera melakukan transaksi pembelian.
Alternatif kalimat urgensi CTA Lain sebagai berikut: stock segera habis, buruan daftar, hanya untuk 250 pendaftar pertama slot terbatas, lakukan klik sekarang juga dan sebagainya.
Penutup
Email Marketing masih menjadi channel digital marketing yang bagus untuk berbagai keperluan konversi baik untuk memperkenalkan brand, menjalin hubungan pelanggan hingga meningkatkan konversi penjualan. Hasilnya akan lebih efektif bila menerapkan metode penulisan CTA. Point-point seperti mengetahui esensi CTA, penerapan kalimat yang jelas hingga menampilkan urgensi. Bila dikuasai akan meningkatkan rasio konversi hingga 3 kali lipat.