Tips Psikologi Marketing Yang Bisa Diaplikasikan Dalam Bisnis
Sebuah bisnis perlu menerapkan sebuah strategi, agar produknya bisa dikenal banyak orang. Caranya ada banyak mulai dari beriklan masif di media sosial, membuat diskon produk, menyusun branding atau menggunakan jasa Influencer, agar insight-nya lebih terasa.
Namun selain menggunakan cara yang diatas, ada cara lain yang sifatnya lebih internal dan tanpa mengeluarkan modal. Caranya adalah menerapkan strategi psikologi marketing. Anda mungkin merasa asing dengan istilah tersebut karena jarang digunakan dalam dunia marketing. Tapi, manfaat psikologi marketing ini bisa lo mendongkrak performa usaha secara signifikan.
Dalam artikel ini kami akan membahas tentang Tips Psikologi Marketing Yang Bisa Diaplikasikan Dalam Bisnis:
Pengertian Psikologi Marketing
Menurut psikolog Drs. Paulus Lilik Kristianto, psikologi marketing adalah integrasi ilmu psikologi dan perilaku manusia ke dalam kegiatan pemasaran untuk menyukseskan tujuan pemasaran yaitu meningkatnya angka penjualan.
Psikologi marketing bisa diterapkan pada berbagai media seperti: pamflet, brosur, web hingga postingan media sosial.
Tips Menerapkan Psikologi Marketing Pada Bisnis
Pakai Prinsip Social Proof
Social Proof adalah salah jenis strategi psikologi marketing dengan memanfaatkan komentar, feedback dan testimoni positif dari konsumen. Social Proof juga bisa didapatkan dari testimoni yang diberikan oleh publik figur. Karena mereka memiliki pengaruh besar pada pengikutnya. Citra positif dari publik figur, membuat apa yang dilakukan olehnya akan diikutsertakan oleh pengikutnya. Nantinya Social Proof ini bisa ditampilkan di materi promosi produk.
Penerapan efektif untuk strategi social proof adalah memanfaatkan platform media sosial seperti Facebook, Twitter dan Instagram. Media sosial menjadi tempat yang bagus untuk menampilkan testimoni positif dari produk yang anda jual.
Dari sudut pandang konsumen, social proof akan membuat mereka percaya pada kualitas/layanan dari sebuah produk.
Terapkan Prinsip Emotional Marketing
Mengaplikasikan prinsip Emotional Marketing akan menciptakan perasaan positif bagi konsumen. Misalnya: anda memberitahukan bahwa setiap produk yang dibeli konsumen sebagian hasilnya digunakan untuk membiayai kegiatan sosial, membangun masjid, membantu anak yatim dan sebagainya. Tentunya emosional marketing bisa membuat hati konsumen lebih tergerak melakukan pembelian.
Namun perlu diingat ketika anda menerapkan strategi Emotional Marketing, apa yang anda janjikan harus ditempuh. Agar kepercayaan konsumen tetap terjaga. Strategi ini juga membuat bisnis Lebih berkah dan menyebar kebiasaan positif pada konsumen.
Buat Seolah-olah Barang Langka
Cara psikologi marketing selanjutnya ada membuat barang seolah-olah dalam keadaan langka. Cara ini dilakukan untuk mendorong konsumen untuk segera melakukan pembelian atas barang tersebut. Buatlah kesan produk anda sedang laris dan sebentar lagi akan habis.
Salah satu cara penerapannya bisa dilakukan saat berjualan di marketplace. Jika anda menawan barang, tulislah stock barang tersebut dalam jumlah sedikit. Anda juga bisa menulis embel-embel tulisan : limit edition/stock terbatas. Untuk meyakinkan calon pembeli bahwa produk anda memang sedang langka.
Terapkan Prinsip Decoy Effect
Ini merupakan tips Psikologi Marketing yang sering diterapkan brand bisnis terkenal. Decoy Effect bisa dilakukan dengan menyediakan beberapa variasi harga untuk mendorong konsumen mengeluarkan uang lebih banyak.
Contoh penerapan Prinsip Decoy Effect, bisa anda temukan saat melihatnya harga pop corn di bioskop. Misalnya pengelola menetapkan harga popcorn ukuran kecil dengan harga 20.000, sementara untuk ukuran besar 60.000. dengan pop harga tersebut konsumen akan cenderung memilih pop corn ukuran kecil karena terlihat lebih murah.
Namun saat pengelolaan mengeluarkan pop corn ukuran sedang dengan harga 25.000, pelanggan tentu akan memilih versi sedang ini, meskipun harus mengeluarkan uang lebih banyak. Decoy Effect adalah tips yang bagus untuk memperkenalkan varian produk tertentu.
Memaksimalkan Prinsip Charm Price
Biasanya ketika melihat sebuah produk, kita besar kemungkinan akan menemukan produk yang dijual dengan akhiran .999, rupanya ini merupakan salah satu tips Psikologi Marketing yang disebut prinsip charm Price. Kenapa harga barang tersebut tidak dibulatkan saja ? Jawabannya adalah agar barang terlihat lebih murah. Karena kecenderungannya pelanggan hanya melihat angka awal dalam harga saja.
Dalam buku marketing berjudul Priceless, dijelaskan bahwa memakai teknik charm Price bisa meningkatkan penjualan hingga 24 %.
Penutup
Terapkan trik-trik psikologi marketing di atas secara kontinyu untuk mendapatkan hasil Performa bisnis yang meningkat